Khusus di Indonesia, ada 55 juta pengguna aktif per bulan.
Facebook merilis data terbaru penggunanya di Indonesia. Pada paparan data yang kami terima, pengguna aktif Facebook yang mengakses melalui Web dan mobile saling kejar.
Pengguna aktif melalui situs Web menembus 65 juta pengguna per bulan, sementara pengguna aktif via mobile mencapai 55 juta pengguna per bulan.
"Jika dipaparkan per hari, pengguna aktif melalui Web adalah 33 juta, dan yang mengakses melalui perangkat mobile mencapai 28 juta," demikian keterangan tertulis juru bicara Facebook, seperti ditulis VIVA, 26 September 2013.
Dengan temuan itu, Facebook menekankan perlu adanya paradigma baru dalam cara mengakses pengguna Facebook. Yaitu dengan melihat siapa yang kembali online setidaknya sekali dalam sehari, sebab pada kenyataannya ini adalah cara kebanyakan orang mengakses FB.
Masyarakat pada umumnya online di Internet beberapa kali dalam sehari dan secara berkelanjutan terhubung, berkarya, berbagi, dan berinteraksi dengan konten yang relevan buat mereka.
Sementara bagi pengiklan, cara itu membantu mereka menciptakan kampanye yang tepat sasaran di waktu yang tepat, baik di desktop maupun di mobile.
Cara "jadul" untuk memikat perhatian masyarakat perlahan-lahan ditinggalkan. Kini, pengiklan dengan beragam latar belakang, besar maupun usaha kecil dan menengah, bersaing satu sama lain dalam menjangkau orang yang tepat dengan cepat dan efisien.
"Karena itu, sudah sepatutnya pengiklan perlu berpikir bagaimana mereka bisa menggabungkan potensi pasar sebesar itu dengan adanya Facebook dalam menargetkan audiens. Anda bisa menggunakan kampanye kreatif untuk mendorong hasil yang maksimal," ujar jurubicara Facebook.
Pengguna aktif melalui situs Web menembus 65 juta pengguna per bulan, sementara pengguna aktif via mobile mencapai 55 juta pengguna per bulan.
"Jika dipaparkan per hari, pengguna aktif melalui Web adalah 33 juta, dan yang mengakses melalui perangkat mobile mencapai 28 juta," demikian keterangan tertulis juru bicara Facebook, seperti ditulis VIVA, 26 September 2013.
Dengan temuan itu, Facebook menekankan perlu adanya paradigma baru dalam cara mengakses pengguna Facebook. Yaitu dengan melihat siapa yang kembali online setidaknya sekali dalam sehari, sebab pada kenyataannya ini adalah cara kebanyakan orang mengakses FB.
Masyarakat pada umumnya online di Internet beberapa kali dalam sehari dan secara berkelanjutan terhubung, berkarya, berbagi, dan berinteraksi dengan konten yang relevan buat mereka.
Sementara bagi pengiklan, cara itu membantu mereka menciptakan kampanye yang tepat sasaran di waktu yang tepat, baik di desktop maupun di mobile.
Cara "jadul" untuk memikat perhatian masyarakat perlahan-lahan ditinggalkan. Kini, pengiklan dengan beragam latar belakang, besar maupun usaha kecil dan menengah, bersaing satu sama lain dalam menjangkau orang yang tepat dengan cepat dan efisien.
"Karena itu, sudah sepatutnya pengiklan perlu berpikir bagaimana mereka bisa menggabungkan potensi pasar sebesar itu dengan adanya Facebook dalam menargetkan audiens. Anda bisa menggunakan kampanye kreatif untuk mendorong hasil yang maksimal," ujar jurubicara Facebook.


No comments:
Post a Comment